Anggun Cipta Sasmi kembali merilis album International pada 12 Mei kemarin. Kali ini album internasional ke-limanya yang berjudul Echoes (versi bahasa Inggris) & Echos (versi bahasa Prancis) ini diproduksi oleh label rekaman milik Anggun sendiri : April Earth. Sebuah totalitas dalam bermusik yang sudah pernah dilakukan Anggun di Indonesia saat berusia sembilan belas tahun dengan mendirikan perusahaan rekaman sendiri : Bali Cipta Record, sebelum berangkat ke Eropa untuk mengejar mimpi go internasional.
Untuk album bahasa Inggris, Anggun menggandeng label rekaman Warner Music untuk distribusi internasional. Warner Music Prancis menangani distribusi album bahasa Prancis. Sementara untuk kawasan Asia, Anggun bekerjasama dengan Sony Music, label rekaman yang sudah menjalin hubungan yang baik dengan Anggun sejak pertama kali Anggun merilis album internasionalnya.
Tanggal 6 April 2011, menjadi awal dari publikasi salah satu single dari album terbaru milik Anggun tersebut. Adalah Indonesia yang mendapat kehormatan menjadi saksi world premier single andalan album tersebut. Tepat jam 17.00 WIB, 100 radio besar se-Indonesia serentak memutarkan lagu baru Anggun dua versi sekaligus : bahasa Inggris dan Indonesia yang masing-masing berjudul Only Love dan Hanyalah Cinta.
Buat anda yang sudah mengenal karakter lagu-lagu Anggun terutama pada album Snow On The Sahara dan Luminescence, mungkin judul lagu baru Anggun ini sedikit membuat anda mengerutkan kening. Tetapi percayalah, tema lagunya tidak se-unpredicted judul lagunya karena lagu ini bercerita tentang pencarian makna hidup. Bahwa materi dan kekuasaan tidak berarti apa-apa jika manusia tidak memiliki cinta kasih dalam dirinya selama menjalani hidup. Sepertinya Anggun menyesuaikan tema lagu ini sesuai dengan statusnya sebagai duta PBB yang bekaitan dengan misi kemanusiaan yaitu mengentaskan kelaparan dimuka bumi.
Yang menarik, Anggun seperti kembali pada ciri khas musikalitasnya pada awal-awal kemunculan didunia musik internasional yaitu nuansa etnik. Pada lagu ini Anggun menggunakan ornamen musik mandolin yang terdengar jelas pada bagian jeda lagu yang ketika dipadu dengan improvisasi suara Anggun mampu menciptakan suasana magis.
Untuk kemasan album, Anggun bekerja sama dengan photographer asal Italy Paolo Zambaldi yang portfolio-nya banyak dipakai oleh majalah Vogue, Vanity Fair, GQ, membuat iklan untuk L’Oreal, Adidas, MontBlanc, MTV dan juga pernah bekerjasama dengan Naomi Champell, Ricky Martin, Monica Belucci, Steve Vai, Roberto Cavalli, Taylor Lautner, Timberland, Mickey Rourke, Sophia Loren, dll.
Kita patut bangga, ketika banyak artis internasional se-angkatan Anggun yang tidak lagi bisa mempertahankan eksistensinya, Anggun masih tetap bertahan sebagai wakil dari wajah Indonesia dan Asia dipentas musik internasional.